Kebanyakan orang merasa bisnis butuh modal yang cukup besar, pengalaman, bahkan keturunan. Padahal kita bisa memulai bisnis dengan modal seadanya, bahkan modal yang paling mendasar yaitu diri kita. Kita pasti memiliki sebuah potensi terpendam yang sebenarnya potensi tersebut dibutuhkan oleh masyarakat. Temukanlah apa potensi dalam diri Anda, bisa berupa passion, hobi, keahlian, dan sebagainya. Fokus pada kelebihan Anda, sementara ini abaikan dulu kekurangan yang Anda miliki. Tulislah 10 potensi yang Anda miliki, itu mudah jika Anda berfokus pada kelebihan Anda.
Jika Anda sudah
menulisnya, lanjut dengan menyortir, kira kira mana potensi yang dibutuhkan
banyak orang serta menghasilkan bagi Anda. Misal menulis, menggambar, menyukai
riset, traveling, merayu seseorang, dan sebagainya. Pilih yang menurut Anda
bisa dijadikan bisnis. Bisnis yang berangkat dari apa yang Anda sukai memiliki
potensi untuk berhasil dibanding yang berangkat dari peluang dilapangan yang
tidak stabil. Temukan itu lalu publikasikan diri Anda.
Munculkan hobi Anda
tersebut di publik melalui offline dan online. Manfaatkan media social seperti
facebook, twitter, instagram, dan youtube untuk memublikasikan karya atau
keahlian Anda. Berikan tagline untuk nama Anda, misal Jhonny Martinem – Penulis
Non-Fiksi, Namima – Marketer Sejati, atau Tukiyem – Desainer Celana, dan
sebagainya (mohon maaf apabila ada kesamaan nama, hanya contoh). Jadilah
transparan, publikasikan aktifitas Anda yang berkaitan dengan potensi Anda.
Dari sana publik akan melihat, dan yang membutuhkannya akan menghubungi Anda.
Pada proses
tersebut abaikan dulu berapa “Rupiah” atau “Dolar” yang Anda dapatkan. Fokuslah
untuk membranding diri Anda. Jika sudah banyak yang meminta Anda, kinerja Anda
bagus, portfolio sudah banyak, mulailah untuk berfikir pendapatan. Pasang harga
untuk diri Anda, jangan bertahan pada harga yang sama setiap tahunnya. Mulailah
memikirkan hal hal teknis dalam berbisnis seperti proposal, surat kontrak, SDM,
dan sebagainya.
Kalau bisa saya
simpulkan, proses dari “Jual Diri” ini adalah pertama pastikan Anda mengetahui
potensi yang Anda miliki dan itu bisa diterima banyak orang. Kedua publikasikan
diri Anda, biarkan publik tau aktifitas, karya, dan diri Anda. Ketiga, juallah
diri Anda dengan harga yang pantas.
Komentar
Posting Komentar