Dulu Kini dan Nanti

Seorang pengemis muda berpakaian lusuh berjalan jalan
mencari belas kasihan seseorang di sebuah pasar malam.
Saat berjalan jalan dia menemukan sebuah tenda yang
bertuliskan "Ramalan Gratis", karena gratis, pengemis
itu pun masuk ketenda untuk diramal. Ketika pengemis
itu diramal, sang peramal kaget karena melihat
garis tangan dan tanggal lahirnya persis seperti

Napoleon Bonaparte (raja eropa pada zamannya).
Sang pengemispun tidak percaya dan peramal itupun
dikatakan pembohong. "bagaimana mungkin seorang
pengemis seperti aku akan menjadi seperti Napoleon Bonaparte!".

Hari demi hari berlalu, pengemis itu tetap pada gayanya
yang lusuh, meminta belas kasihan orang orang yang ada
di pasar malam. Sekali lagi dia melihat tenda yang
bertuliskan "Ramalan Gratis", melihat tampilan tenda yang
berbeda dan peramalnya pun berbeda, pengemis itupun
mencoba kembali untuk diramal. Kedua kalinya peramal
tersebut kaget melihat garis tangan dan tanggal lahirnya
sama seperti Napoleon Bonaparte.". Sudah dua peramal
yang mengatakan kehidupanku akan seperti
Napoleon Bonaparte, berarti aku memang bisa menjadi
sperti dia" ucapnya dengan penuh keyakinan.

Esoknya dia merubah penampilannya, berpakaian bersih,
berjalan dengan tegap, berbicara seperti orang berada,
dan berfikir bahwa dia seperti Napoleon Bonaparte.
Tahun demi tahun berlalu, dengan perubahan yang dia niatkan,
dia pun menjadi salah satu orang terkaya di Eropa.

Sahabatku yang merindukan kehidupan yang baik, banyak
sekali teman teman kita yang gelisah dengan masa lalunya.
Dan banyak diantara mereka ingin berubah menjadi
yang lebih baik dimasa depan. Dan diantara mereka
ada yang berhasil berubah dan bertahan dalam
keburukannya yang dia ingin hilangkan.

Dalam sebuah pertemuan, beberapa rekan saya yang
saya tanyakan, diantara mereka banyak memiliki
masa lalu yang mereka ingin tinggalkan, dan
semuanya ingin merubahnya untuk menjadi
lebih baik, dan ketika saya bertanya, "siapa
yang berubah hari ini?", keraguan pun muncul.

Kita merujuk pada kisah pengemis diatas ya, awalnya pengemis
itu tidak yakin akan kehidupannya yang sebenarnya cerah,
namun ketika dia mengubah pola pikirnya, kehidupannya
pun berubah.

Sahabatku, sebenarnya kehidupan kita sudah diindahkan
oleh Tuhan, Tuhan menjadikan kita umat yang tebaik,
Tuhan menjadikan kita khalifah/ pemimpin di muka bumi,
pemimpin yang mengajak kepada kebaikan. Ibarat peramal
yang mengatakan bahwa pengemis itu akan menjadi
seperti Napoleon Bonaparte.

So, yang ingin berubah menjadi lebih baik, berubahlah sekarang,
hindari penundaan, kita bisa berubah menjadi apapun yang
kita inginkan, apapun itu, berubahlah sekarang,
kehidupan yang baik sudah menunggu... :)